Pengertian dan Definisi dari Tegakan Tidak Seumur adalah tegakan yang tersusun oleh pohon-pohon setiap umur, mulai dari tingkat semai, pancang tiang dan pohon masak tebang. Tegakan tidak seumur ditandai dengan tajuk yang terputus dan tidak seragam; pohon-pohon kecil merupakan semai dan sapihan muda; proses regenerasi yang tidak menentu; kemungkinan terjadinya erosi kecil; bahaya terhadap berbagai gangguan seperti kebakaran, hama dan penyakit, juga kecil.
Kelebihan dan keuntungan pengelolaan tegakan tidak seumur terutama bersifat ekologis. Sungguh pun demikian ada juga keuntungan yang sifatnya ekonomis, seperti:
Adapun kerugian dan kelemahan pengelolaan tegakan tidak seumur yang sifatnya ekonomis adalah:
Kelebihan dan keuntungan pengelolaan tegakan tidak seumur terutama bersifat ekologis. Sungguh pun demikian ada juga keuntungan yang sifatnya ekonomis, seperti:
- dapat menghasilkan uang dalam interval waktu yang pendek;
- kurang diperlukan anggaran khusus untuk tindakan pemeliharaan tegakan;
- keluwesan yang lebih tinggi dalam pemanenan hasil;
- kemudahan dan kepastian dalam permudaan alamnya;
- serta tahan terhadap berbagai jenis gangguan.
Adapun kerugian dan kelemahan pengelolaan tegakan tidak seumur yang sifatnya ekonomis adalah:
- biaya pemungutan hasil,
- biaya administrasi, dan biaya pemeliharaan jalan yang lebih tinggi;
- kualitas hasil panen yang kurang baik;
- saat pengaturan pertumbuhan dan hasil yang tidak mudah.
Artikel Terkait :
- DEFINISI TEGAKAN
- DEFINISI TEGAKAN CAMPURAN
- DEFINISI TEGAKAN MURNI
- DEFINISI TEGAKAN SEUMUR
- DEFINISI TEGAKAN TIDAK SEUMUR
- TIPE-TIPE HUTAN TROPIS
- STRUKTUR HUTAN HUJAN TROPIS
- KONDISI HUTAN TROPIS INDONESIA
- KERUSAKAN HUTAN DI INDONESIA
- GAMBAR KERUSAKAN HUTAN
- GAMBAR FAUNA INDONESIA
- GAMBAR POHON-POHON UNIK
- TAMAN NASIONAL MANUSELA
- PUSAT PENYELAMATAN SATWA
- DEFINISI HUTAN
- DEFINISI HUTAN ALAM
- DEFINISI HUTAN PRIMER
- DEFINISI HUTAN SEKUNDER
- DEFINISI HUTAN TROPIS
- DEFINISI HUTAN RAWA
- DEFINISI HUTAN PERDU
- DEFINISI HUTAN PERAWAN
- DEFINISI HUTAN PEGUNUNGAN
- DEFINISI HUTAN PANTAI
- DEFINISI HUTAN MUSIM
- DEFINISI HUTAN KEMASYARAKATAN
- DEFINISI HUTAN RAKYAT
- DEFINISI HUTAN KONVERSI
- DEFINISI HUTAN LINDUNG
- DEFINISI HUTAN KONSERVASI
- DEFINISI HUTAN PRODUKSI
- DEFINISI HUTAN MANGROVE
- DEFINISI HUTAN KLIMAKS
- DEFINISI HUTAN TANAMAN
- DEFINISI HUTAN TANAMAN INDUSTRI (HTI)
- DEFINISI HUTAN KOTA
- DEFINISI DEGRADASI HUTAN
- DEFINISI DEFORESTASI
- DEFINISI REBOISASI DAN PENGHIJAUAN
- DEFINISI KONSERVASI TANAH
- MANFAAT DAN FUNGSI HUTAN LINDUNG
- FORMASI EKOSISTEM HUTAN
- EKOSISTEM HUTAN HUJAN TROPIS
- EKOSISTEM HUTAN MUSIM
- EKOSISTEM HUTAN PANTAI
- EKOSISTEM HUTAN PAYAU ATAU MANGROVE
- EKOSISTEM HUTAN RAWA
- EKOSISTEM HUTAN GAMBUT
- EKOSISTEM HUTAN TANAMAN
No comments:
Post a Comment