Showing posts with label Penyerbukan. Show all posts
Showing posts with label Penyerbukan. Show all posts

PENGERTIAN DAN DEFINISI FENOLOGI

Pengertian dan Definisi dari FENOLOGI adalah studi tentang hubungan antara perkembangan tanaman dengan perubahan iklim dan musim, seperti suhu dan lamanya pencahayaan per hari, terutama terhadap perubahan dalam bentuk fenomena yang periodek seperti proses pembentukan daun, bunga dan dormansi.

Kata Fenologi berasal dari bahasa Yunani , yaitu φαινόμενον, phainómenon, "kejadian" atau "penampilan" dan kata -logie yang berarti ilmu. Jadi Fenologi adalah ilmu yang mempelajari pengaruh iklim atau lingkungan sekitar terhadap penampilan suatu organisme atau populasi. Aspek utama yang dipelajari adalah bagaimana alam berubah sejalan dengan perjalanan siklus waktu/musim. Ilmu ini dapat dianggap sebagai bagian dari ekologi dan biogeografi.




Fenologi mempelajari penampakan aktivitas tumbuhan yang terjadi secara berkala pada waktu-waktu tertentu dalam satu tahun. Fenologi sebagai ilmu pengetahuan hingga saat ini masih berdasar pada hasil observasi tentang tahapan perkembangan tumbuhan (phenophase) eksternal yang tampak, seperti perkecambahan biji, pembungaan, perubahan warna daun, gugur daun dan semi daun. Pengamatan fenologis akan lebih baik jika dapat dilengkapi dengan data deferensiasi anatomis maupun aktifitas biokimia pada tumbuhan. Data fenologis dapat memberikan informasi yang bernilai ekologis misalnya tentang karakter spesies pada suatu daerah dan pengaruh perubahan musim terhadap aktifitas tumbuhan.


Jadi Fenologi Tumbuhan adalah ilmu tentang periode fase-fase yang terjadi secara alami pada tumbuhan. Berlangsungnya fase-fase tersebut sangat dipengaruhi oleh keadaan lingkungan sekitar, seperti lamanya penyinaran, suhu dan kelembaban udara. Seperti fenologi perbungaan pada beberapa jenis anggrek agar bunganya segera mekar, harus mendapatkan stimulasi udara panas dan atau dingin, tergantung jenis anggrek tersebut. Fenologi perbungaan suatu jenis tumbuhan adalah salah satu karakter penting dalam siklus hidup tumbuhan karena pada fase itu terjadi proses awal bagi suatu tumbuhan untuk berkembang biak. Suatu tumbuhan akan memiliki perilaku yang berbeda-beda pada pola perbungaan dan perbuahannya, akan tetapi pada umumnya diawali dengan pemunculan kuncup bunga dan diakhiri dengan pematangan buah.

Artikel Terkait :

PENGERTIAN BAKAL BUAH

Pengertian dari Bakal Buah atau OVARI (Ovary) adalah salah satu bagian dari putik bunga (pistillum) yang di dalamnya mengandung sel telur. Yang apabila telah mengalami proses penyerbukan atau pembuahan akan dapat menjadi bii. Pada tumbuhan berbiji tertutup, putik bunga pada umumnya terdiri dari kepala putik (stigma), tangkai putik (sylus) dan bakal buah (ovarium). Kepala putik terletak di ujung tangkai putik , sedang dipangkalnya terdapat bakal buah. Bentuk tangkai putik menyerupai pipa yang menghubungkan kepala putik dan bakal buah.

Bakal buah berada di atas dasar bunga (receptaculum) dengan bentuk bermacam-macam seperti bola, slinder, cawan, atau bentuk lain. Bakal buah merupakan bagian yang sangat penting dari putik bunga, karena di dalamnya terbapat bakal biji. Apabila terjadi proses penyerbukan dan pembuahan, maka bakal buah akan menjadi seperti buah dan bakal biji akan dapat menjadi biji.

Artikel Terkait :

BAGIAN GENERATIF DAN VEGETATIF PADA TUMBUHAN



Tumbuhan mempunyai struktur secara morfologi yang bisa diamati dari tampakan luarnya. Organ-organ tumbuhan mempunyai struktur dan fungsinya masing-masing seperti akar, batang, daun, bunga, buah dan biji.


Organ pada tumbuhan dapat dibedakan menjadi dua bagian, yaitu bagian generatif dan vegetatif.
Bagian Generatif :
  • Bunga
  • Buah
  • Biji
Bagian Vegetatif :
  • Akar
  • Batang
  • Daun
Untuk perkembangbiakan tanaman dipakai bagian-bagian dari tumbuhan baik bagian generatif maupun bagian vegetatif. Pembiakan secara generatif dengan mempergunakan biji yang akan disebut "benih". Pengertian dan istilah benih merupakan biji yang disiapkan untuk penanaman. Pembiakan secara vegetatif, yaitu pembiakan yang menggunakan bagian vegetatif dari tanaman seperti akar, batang dan daun.

Artikel Terkait :

PENYERBUKAN ATAU POLINASI


Definisi dan Pengertian dari Penyerbukan atau Polinasi adalah peristiwa jatuhnya serbuk sari (pollen) ke kepala putik (stigma) sehingga akan terjadi proses pembuahan. Dari bentuk bantuan atau cara terjadinya penyerbukan dapat dikategorikan sebagai berikut:

  • Anemogami adalah penyerbukan dengan bantuan angin. Anemogami terjadi pada tumbuhan yang memiliki bunga dengan ciri-ciri: bunga berukuran kecil; tidak mempunyai mahkota bunga atau mahkota bunganya berukuran kecil, mahkota bunga tidak berrvarna menarik atau berwarna seperti daun; tidak mempunyai kelenjar madu; tangkai bunga panjang. bunga terletak jauh di atas daun; serbuk sari kecil, sangat banyak, dan ringan sehingga mudah diterbangkan angin; kedudukan benang sari bergantungan, serbuk sarinya berhamburan jika digoyang; kepala putik besar, berbulu, tangkai putik terjulur ke luar, kepala putik menyembul keluar dari bunga sehingga mudah menangkap serbuk sari. Anemogami dapat terjadi pada rumput-rumputan, padi, dan jagung.
  • Hidrogami adalah penyerbukan dengan bantuan air. Hidrogami dapat terjadi pada Hydrilla sp, eceng gondok, dan teratai. Penyerbukan dengan bantuan air akan terjadi jika tubuh tanarnan terendam dalam air.
  • Zoidiogami adalah penyerbukan dengan bantuan hewan. Zoidiogami terjadi pada tumbuhan yang memiliki bunga dengan ciri-ciri: bunga berukuran besar; mahkota bunga berwarna mencolok dengan aroma khas; memiliki kelenjar madu; serbuk sari bersifat lengket (mudah melekat). Zoidiogami dapat terjadi pada jambu, mangga, jeruk, dan pepaya. Zoidiogami dibedakan berdasarkan jenis hewan yang membantu penyerbukan. Misalnya. Entomogami (penyerbukan dengan bantuan serangga, antara lain lalat, kumbang, dan lebah), malakogami (penyerbukan dengan bantuan siput/bekicot), dan kiropterogani (penyerbukan dengan bantuan kelelawar).

Penyerbukan dengan bantuan manusia (antropogami), sampainya serbuk sari ke kepala putik dengan bantuan manusia. Hal ini terjadi karena tidak ada perantara yang membantu penyerbukan. Penyerbukan ini dapat terjadi pada vanili dan beberapa jenis anggrek. Penyerbukan ini dilakukan untuk mendapatkan jenis bibit baru yang unggul.

Berdasarkan asal serbuk sari yang jatuh ke kepala putik. penyerbukan dapat dibedakan sebagai berikut.

  1. Penyerbukan sendiri (autogami), terjadi apabila serbuk sari yang jatuh ke kepala putik berasal dari benang sari bunga itu sendiri. Jika terjadinya penyerbukan pada saat bunga masih kuncup, disebut kleistogami.
  2. Penyerbukan tetangga (geitonogami), terjadi apabila serbuk sari yang jatuh ke kepala putik berasal dari benang sari bunga lain dalam satu tanaman.
  3. Penyerbukan silang (allogami), terjadi apabila serbuk sari yang jatuh ke kepala putik berasal dari benang sari bunga tanaman lain yang termasuk satu jenis (spesies).
  4. Penyerbukan bastar, terjadi apabila serbuk sari yang jatuh ke kepala putik berasal dari benang sari bunga tanaman lain yang sejenis, tetapi berbeda varietas, misalnya bunga mangga manalagi diserbuki bunga mangga golek.

Artikel Terkait :

Endosperm dalam Biji


Endosperm adalah jaringan cadangan makanan bagi embryo, mempunyai chromosone 3n (triploid) pada angiospermae dan n (haploid) pada gymnospermae. Endosperm pada angiospermae berasal dari penyatuan salah satu sperm cell yang haploid dengan dua pollar nuclei (triple fusion) sehingga terbentuk jaringan yang triploid.

Tiga tipe pembentukan endosperm
  1. Tipe nuclear
  2. Tipe cellular
  3. Tipe helobial

Makanan Cadangan dalam Biji

  • Karbohidrat
Karbohidrat merupakan bagian yang terbesar pada kebanyakan biji. Terdapat sebagai zat tepung (starch) dalam bentuk disaccharides dan polysaccharides, dijumpai dalam embryo maupun endosperm
  • Lemak (fats)
Lemak dan minyak umumnya terdapat di dalam tumbuhan baik pada organ vegetatif maupun pada organ reproduktif, tetapi lebih banyak dalam biji sebagai makanan cadangan.
  • Protein
Kadar protein pada biji legumes umumnya lebih tinggi dibandingkan dengan biji tanaman family lainnya.


Artikel Terkait :

Embryo

Embryo adalah suatu tumbuhan kecil (miniature plant). Setelah selesai pembuahan, maka sel telur berubah menjadi zygote yang diploid. Melalui pembelahan sel zygote ini menjadi pro-embryo dan seterusnya menjadi embryo matang yang diploid. Artikel Terkait :

 


 

Pengertian Ovule



Pengertian dan definisi dari Ovule dapat diberi batasan sebagai nucellus yang dibungkus oleh integuments, atau suatu struktur di dalam ovary yang sesudah pembuahan berubah menjadi biji. Ovary berkembang menjadi buah.

Ovule merupakan salah satu bagian reproduktif dari tumbuhan. Bagian reproduktif dari tumbuhan secara umum adalah bunga, buah dan biji.


Artikel Terkait :

PENGERTIAN PEMBUAHAN


Buah yang kita makan sebagai pelengkap makanan dan menambah vitamin dalam tubuh, banyak dijual di pasaran. Namun apakah kita tahu bagaimana proses pembentukan buah.  Buah terbentuk dari bunga yang sudah mengalami proses penyerbukan dan pembuahaan. Lewat proses ini baru bisa terbentuk buah, yang di dalamnya terdapat biji yang merupakan bakal individu baru.

Pengertian dari Pembuahan (fertilization) adalah suatu peristiwa penyatuan salah satu inti sperma (sperm nucleus) yang dari pollen tube dengan inti telur (egg nucleus) berasal dari embryo sac.


Artikel Terkait :

Penyerbukan


Penyerbukan adalah Perpindahan atau jatuhnya tepungsari dari anther kepada stigma disebut penyerbukan (pollination)
  1. Penyerbukan sendiri (self pollination)
  2. Penyerbukan silang (cross polination)
Setelah Penyerbukan (Pollination) maka akan terjadi Pembuahan (fertilization).



Artikel Terkait :

ENDEMIK DAERAH

JURNAL PENELITIAN

Paling Populer